JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.2 NILAI dan PERAN GURU PENGGERAK
October 9, 2023 2023-10-09 0:16JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.2 NILAI dan PERAN GURU PENGGERAK
Assalamualaikum, saya Gilang Ramdhanidiansyah Calon Guru Penggerak Angkatan 8 Jakarta Selatan. Pada kesempatan ini saya akan menulis mengenai Jurnal Refleksi Dwi Mingguan pada modul 1.2 tentang Nilai dan Peran Guru Penggerak. Jurnal ini sebagai refleksi diri setelah selama dua minggu ke-2 mengikuti kegiatan Pendidikan CGP yang kedepannya akan ditulis secara rutin selama dua mingguan sebagai tugas yang harus dikerjakan oleh calon guru penggerak.
Dalam menulis jurnal refleksi ini saya menggunakan model 1 yaitu model 4F (Fact, Feeling, Findings, dan Future, yang diprakarsai oleh Dr. Roger Greenaway. 4F dapat diterjemahkan menjadi 4P yakni : Peristiwa; Perasaan; Pembelajaran; dan Penerapan.
- Fact (Peristiwa)
Setelah saya mempelajari modul 1.1 yang berkaitan tentang Pendidikan Menurut Ki Hajar Dewantara, maka kami melanjutkan ke materi 1.2 mengenai Nilai-nilai dan Peran Guru Penggerak. Pada modul ini saya mulai dengan mempelajari materi kemudian kami diminta untuk membuat trapesium usia. Trapesium usia ini merupakan gambaran diri saya dimulai dari mengawali Pendidikan yang saya tempuh di usia taman kanak-kanak sampai pada usia sekarang bekerja sebagai guru. Pada saat usia sekolah kami diminta mengingat satu dari beberapa kejadian positif dan negatif yang pernah saya alami. Pada saat proses membuat trapesium usia, saya dapat mengingat betul walau kejadiannya sudah sangat lama terjadi baik itu mengenai hal positif dan negatif yang pernah saya alami yang berkaitan dengan guru saya dulu. Disini saya menyadari bahwa peran guru sangat berpengaruh kepada saya. Saya harus bisa menjadi seorang guru yang nantinya memberikan pengaruh positif kepada peserta didik saya, dan berusaha sebaik mungkin tidak memberikan pengaruh negatif kepada anak sehingga momen ini menjadikan sebagai kejadian negatif yang akan dikenang selamanya oleh peserta didik saya. Kemudian pada materi selanjutnya, saya diminta untuk mengidentifikasi nilai-nilai guru penggerak yang sudah ada pada diri saya. Kemudian bagaimana nilai-nilai guru penggerak tersebut bisa dilakukan dan dioptimalkan dalam pembelajaran (pemimpin belajar). Materi di dalam modul 1.2 ini terbagi atas 3 materi besar yaitu bagian A tentang konsep manusia tergerak, lalu bagian B tentang konsep manusia bergerak, dan bagian C tentang konsep menggerakkan manusia.
Momen yg paling penting/ menantang/ mencerahkan bagi saya dalam proses pembelajaran Modul 1.1 hingga Modul 1.2 yaitu :
- Penting dan Mencerahkan
- Mempelajari modul 1.1 Filosofi Pemikiran KHD sebagai acuan pendidik dan modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak.
- Memahami filosofis pemikiran KHD dimana seorang guru bertindak sebagai “among” yg bertugas “menuntun” murid, serta pernyataan beliau mengenai “menghamba pada anak”
- Mengetahui serta menganalisis masing-masing nilai dan peran guru penggerak yang berkaitan dengan filosofi KHD, seperti berpihak pada murid, mandiri, inovatif, kolaboratif, dan reflektif.
- Menantang
- Melakukan aksi nyata atau penerapan sesuai filosofis pemikiran KHD
- Berusaha untuk mampu memiliki seluruh nilai dan dan peran guru penggerak
- Mengerjakan setiap tugas dengan adanya batasan waktu, terutama untuk tugas kolaborasi yg hanya diberikan waktu 1 hari untuk berdiskusi bersama rekan sesama CGP (namun tugas-tugas tersebut sangat mampu mengeksplorasi cara berpikir Calon Guru Penggerak untuk menggali informasi yang luar biasa begitu banyak)
Selanjutnya saya dan teman-teman diarahkan pada ruang kolaborasi oleh fasilitator kami untuk berdiskusi bersama, yang nantinya kami dibagi-bagi kedalam beberapa kelompok. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua kali pertemuan yakni pada tanggal 5 Juni 2023 untuk diskusi Bersama kelompok kecil kemudian dilanjutkan pada tanggal 6 Juni 2023 untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok kemudian diberi umpan balik berupa pertanyaan dan tanggapan dari kelompok lainnya. Di dalam kelompok ini, kami diminta membuat karya yang berisi gambaran singkat yang berbasis kekuatan nilai lalu merancang satu kegiatan yang sesuai dengan satu peran GP yang kelompok pilih. Pada diskusi ini kelompok kami, memilih peran sebagai coach bagi guru lain untuk sharing apapun yang dibutuhkan oleh rekan guru lainnya dengan tujuan meningkatkan mutu pembelajaran di kelas dan di sekolah dengan judul rancangan “SHARE IT”.
- Perasaan (Feeling)
Yang saya rasakan dalam pelaksanaan aksi nyata kali adalah :
- saya merasa senang dan bersyukur bisa menerapkan ilmu yang saya dapatkan di Pendidikan CGP
- Merasa bangga karena bisa menjadi bagian dari agen perubahan ekosistem pendidikan
- merasa bertanggung jawab dan tertantang untuk melakukan perubahan seperti apa yang saya inginkan
Dalam prosesnya timbul ide/ gagasan, diantaranya, saya akan :
- terus berbagi berbagai pengalaman mengajar kepada rekan guru
- terus berbagi berbagai skill dalam teknologi dalam mendukung proses pembelajaran kepada rekan guru
- mencoba hal2 baru sehingga rekan guru termotivasi untuk belajar dalam berinovasi dalam media pembelajaran
- merefleksikan hasil kegiatan bersama-sama dengan rekan guru
- Pembelajaran (Findings)
Pengalaman saya selama melakukan aksi nyata ini sangat beragam, berikut pembelajaran yang sudah saya dapatkan :
- mengajarkan rekan sejawat dan siswa tentunya sangat berbeda, saya harus lebih memperhatikan hal2 teknis dalam proses coaching nya
- melalui aksi nyata penerapan nilai dan peran guru penggerak di sekolah, saya merasa rekan guru lain juga tergerak untuk menerapkan hal yg sama
- Penerapan (Future)
Dari hasil rancangan tersebut saya gunakan untuk melakukan aksi nyata di sekolah. Aksi nyata kali ini adalah menjadi coach bagi rekan sejawat dalam pembuatan video pembelajaran yang singkat, jelas, dan menarik. Rencana ini adalah hasil refleksi diri saya ketika setelah saya membuat video pembelajaran dan saya unggah di youtube, siswa jadi bisa mengulang materi yang saya ajarkan kapanpun dan dimanapun. Dengan begitu siswa yang sudah mengerti akan semakin paham, dan yang belum mengerti mereka bisa mencernanya kembali diluar kegiatan pembelajaran di kelas. Dengan begitu saya ingin menularkan kebiasaan baik ini kepada rekan sejawat.
Sebelum melaksanakan rencana saya berkolaborasi dengan kepala sekolah dan wakil bidang kurikulum mengenai ide dan gagasan mengenai rencana saya, meminta saran dan masukan. Kepala sekolah merespon baik atas ide dan gagasan yang saya sampaikan, sehingga saya bisa melanjutkan perencanaan saya tersebut.
Dalam pelaksanaannya saya menyusun langkah-langkah kegiatan sebagai berikut :
- Saya berdiskusi dengan guru yang akan saya bimbing untuk membuat video pembelajaran mengenai permasalahan di kelasnya
- Menentukan materi yang akan menjadi konten video
- Mempersiapkan peralatan yang diperlukan dalam pembuatan video, seperti kamera DSLR dan mic clip on
- Membuat skrip untuk dibacakan pada video
- Melakukan perekaman video dan audio
- Membuat slide yang menarik
- Proses editing video yang sederhana menggunakan software Wondershare Filmora