Membangun Semangat Literasi di Era Keterbukaan Informasi
February 9, 2023 2023-02-09 5:46<strong>Membangun Semangat Literasi di Era Keterbukaan Informasi</strong>
Dewasa ini, kita telah memasuki era dimana era saat ini, perkembangan informasi dan teknologi sangat pesat sekali perkembangan nya dan bahkan ibarat sebuah lapangan luas tanpa sekat. Baik orang dewasa atau bahkan anak-anak terkhusus peserta didik semua dapat mengakses berbagai sumber dan informasi secara real time. Berangkat dari hal tersebut, pemerintah mencanangkan memperkuat daya literasi khusus nya bagi para peserta didik melalui Gerakan literasi sekolah.
Gerakan literasi sekolah ini memiliki tujuan atau fungsi sebagai media dalam mengembangkan karakter peserta didik yang bermuara kepada meningkat nya daya kritis, kerjasama, serta inovasi-inovasi yang dapat dilakukan sebagai penunjang kehidupan mereka untuk hidup di era modern 4.0 saat ini.
Saat ini, banyak sekali jenis-jenis literasi yang dapat kita pelajari dalam kehidupan sehari-hari. Menurut Ginting (2020) ada beberapa jenis-jenis literasi yg dapat kita pelajari serta disesuaikan dengan kompetensi masing-masing individu seperti literasi kesehatan, finansial atau keuangan, literasi digital, literasi data, literasi visual dan kritikal, literasi teknologi, literasi statistic serta informasi. Artinya, banyak sekali jenis-jenis bentuk literasi yang dapat kita pelajari sesuai dengan kebutuhan serta kompetensi yang sesuai dengan bidang yang diminati.
Tentu nya, perlu adanya cara yang dapat dilakukan dalam membangun semangat literasi seperti perlu ada nya pembiasaan dalam setiap kegiatan khusus nya di sekolah sebagai media dalam pengembangan kemampuan berfikir kritis serta konstruksional serta bagaimana pembiasaan literasi dapat memancing para peserta didik dalam membangun komunikasi d dalam kehidupan di sekolah atau di masyarakat. Kedua, yaitu melakukan pengembangan dimana di fase ini, di harapkan peserta didik sudah memiliki satu kecapakan literasi yang dikuasai atau kemampuan dasar seperti membaca, menyimak, atau mengkomunikasikan sesuatu. Ketiga, setelah sudah dilakukan proses pembiasaan dan pengembangan, maka masuklah ke fase pembelajaran dimana guru dapat memfasilitasi peserta didik dengan menerapkan proses pembelajaran berbasis literasi sebagai media mereka dalam melakukan kemampuan berfikir serta belajar serta hal-hal lain di dalam nya yang menunjang dalam proses pembelajaran maupun kemampuan soft skills mereka.
Selain ketiga hal diatas, diperlukan ada nya kolaborasi baik antar guru maupun dengan para peserta didik sebagai langkah fundamental dalam membangun semangat literasi serta di era sekarang yang semakin modern, guru dan peserta didik dapat memanfaatkan media berbasis digital yng sesuai dengan minat dan bakat peserta didik agar mereka mampu setidaknya memiliki satu kemampuan literasi dari berbagai jenis literasi yang ada sebagai bentuk membangun kemampuan berfikir sebagai penunjang dalam kehidupan mereka di era modern 4.0 ini.
Semoga dengan kita semangat dalam membangun literasi, akan membawa anak didik serta masyarakat Indonesia menuju peradaban dunia yang lebih baik. Seperti kata pepatah “Jika ingin mengenal dunia, maka membacalah dan Jika ingin dikenal dunia, menulislah”.
REFERENSI
Dewi, D. A., Hamid, I. S., Annisa, F., Octafianti, M., & Genika, P. R. (2021). Menumbuhkan Karakter Siswa melalui Pemanfaatan Literasi Digital. Jurnal BasicEdu, 5(6), 5249-5257.
Ginting, E. S. (2021). PENGUATAN LITERASI DI ERA DIGIAL. Prosiding Seminar Nasional PBSI-III (pp. 35-38). Medan: Universitas Negeri Medan.
Isnaini, H., Fauziya, D. S., & Ismayani, R. M. (2021). MEMBANGUN LITERASI DAN KREATIVITAS DENGAN PROGRAM PENYULUHAN LITERASI BERKELANJUTAN DI MASA PANDEMI COVID 19. Communnity Development Journal, 2(3), 657-664.
Khasanah, U., & Herina, H. (2019). MEMBANGUN KARAKTER SISWA MELALUI LITERASI DIGITAL DALAM MENGHADAPI PENDIDIKAN ABAD 21 (REVOLUSI INDUSTRI 4.0). PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG (pp. 999-1015). Palembang: Pascasarjana Universitas PGRI Palembang.
Kintoko, K., & Mulianingsih, F. (2022). MEMBANGUN KARAKTER PESERTA DIDIKSMP BANGKA BARAT MELALUI LITERASI DIGITAL DI TENGAH PENDIDIKAN ABAD 21. Jurnal Terapan Abdimas, 7(14), 106-114.
Labudasari, E. (2018). MEMBANGUN KARAKTER SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI GERAKAN LITERASI SEKOLAH. Seminar Nasional Pendidikan Dasar (pp. 25-32). Cirebon: Universitas Muhammadiyah Cirebon.
Purwati, E. (2022). MEMBANGUN MINAT BUDAYA LITERASI MELALUI CIPPSI DAN MENCERAH SEBAGAI WUJUD MERDEKA BELAJAR DI SMAN 1 KADEMANGAN. Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 14(1), 2442-2355.
Rianawaty, I. (2020, May 17). Gagasan Guru. Retrieved from Prof. Syuanto, Ph.D.: https://suyanto.id/membangun-budaya-literasi/
Silalahi, D. E. (2022). Literasi Digital Berbasis Pendidikan: Teori, Praktik dan Penerapannya. Padang: PT. Global Eksekutif Teknologi.
Suswandari, M. (2018). MEMBANGUN BUDAYA LITERASI BAGI SUPLEMEN PENDIDIKAN DI INDONESIA. Jurnal DIKDAS BANTARA, 1(1), 20-34.